BLOGGER TEMPLATES AND Formspring Backgrounds »

Rabu, 27 November 2013

PENGERTIAN & SEJARAH PHOTOSHOP


Pengertian Photoshop adalah program atau aplikasi yang khusus untuk membuat dan memanipulasi / mengedit objek atau gambar. Adobe Photoshop ini biasanya banyak digunakan oleh para photografer digital dan perusahaan iklan. Bersama Adobe Acrobat, Adobe Photoshop ini merupakan produk terbaik yang pernah diproduksi oleh Adobe Systems. Saat ini Adobe Photoshop tidak hanya dirancang untuk sebuah pengeditan gambar / foto tetapi sekarang sudah berkembang dan dapat dipakai untuk memproduksi gambar untuk World Wide Web dan juga sudah disertai dengan aplikasi seperti Adobe Image Ready. Setelah mengetahui apa pengertian photoshop, kini simak bagaimana asal mula berdirinya photoshop atau sejarah photoshop.

Pengertian dan Sejarah Photoshop

Sejarah Photoshop
Seorang mahasiswa PhD di Universitas Michigan yaitu Thomas Knoll, pada tahun 1987 menulis suatu program pada Macintosh Plus untuk menampilkan sebuah gambar Grayscale pada layar monokrom. Bersama dengan saudaranya yaitu John Knoll yang juga karyawan dari Industrial Light & Magic, merubahnya menjadi program penyunting gambar. Pada tahun 1988 kedua kakak beradik itu merubahnya dengan nama ImagePro. Setelah tahun itu, Thomas mengubah nama programnya menjadi Photoshop dan bekerja dalam jangka pendek dengan produsen scanner Barneyscan untuk mendistribusikan salinan dari program tersebut dengan slide scanner; "total sekitar 200 salinan Photoshop telah dikirimkan".

Selama waktu itu, John bepergian ke Silicon Valley di California dan memberikan demonstrasi program itu kepada insinyur di Apple Computer Inc. dan Russell Brown, direktur seni di Adobe. Kedua demonstrasi itu berhasil, dan Adobe memutuskan untuk membeli lisensi untuk mendistribusikan pada bulan September 1988. Sementara John bekerja pada plug-in di California, Thomas tetap di Ann Arbor untuk menulis kode program. Photoshop 1.0 dirilis pada 1990 khusus untuk Macintosh.

Versi terbarunya yang dirilis pada tahun 2005, adalah versi 9. Program ini dipasarkan dengan nama "Photoshop CS2. Versi beta Photoshop CS3 telah dirilis untuk pengguna CS2 pada tanggal 15 Desember 2006. Versi berikutnya diliris dilengkapi dengan ''Adobe Camera RAW'', sebuah plugin yang dikembangkan oleh Thomas Knoll yang dapat membaca beberapa format file RAW dari kamera digital dan mengimpornya langsung ke Photoshop. Versi awal RAW plugin ini juga tersedia untuk Photoshop 7.0.1 dengan tambahan biaya $99 USD.

Sampai di tahun 2013 ini Adobe Photoshop sudah meliris dengan versi terbarunya yaitu Adobe Photoshop CS 6 dan mungkin tidak lama lagi akan keluar versi paling terbarunya.

Nah itulah
Pengertian dan Sejarah Photoshop yang dapat saya ulas, semoga bermanfaat.


homas Knoll dia adalah seorang penemu aplikasi yang cukup terkenal saat ini yaitu Photoshop. Pada tahun 1988, Adobe membeli lisensi dari Thomas Knoll untuk dapat mendistribusikan aplikasi Adobe Photoshop 1.0. Sejak saat itu aplikasi Photoshop terus berkembang dan berganti nama dengan menambahkan kata Adobe di depannya. Adobe Photoshop 8 adalah salah satu aplikasi Creative Suite (CS) yang pertama diluncurkan. Pada saat artikel ini ditulis, versi terbaru Photoshop yang telah dirilis adalah Adobe Photoshop CS6 yang resmi dirilis pada tanggal 21 Maret 2012. Pada versi CS 6 dilakukan perubahan besar pada fungsi dan juga perbaikan beberapa fitur agar para pengguna dari Adobe Photoshop menjadi lebih nyaman saat menggunakannya.
Kali ini Paseban akan mencoba memberikan pengetahuan bagi Anda mengenai fungsi-fungsi dasar pada aplikasi Adobe Photoshop. Pada jendela bar Photoshop terdapat berbagai macam menu seperti File, Edit, View, Window, Help dan juga pilihan image-editing di mana di dalamnya terdapat menu editing foto atau gambar seperti Image, Layer, Select, Filter, Analysis dan 3D.
Pada panel box aplikasi Adobe Photoshop CS6 terdapat sesuatu yang baru dan terdiri dari berbagai fitur yang dibutuhkan untuk melakukan proses editing foto ataupun gambar. Pada sebelah kiri terdapat berbagai macam ikon yang berguna seperti History Panel. Anda dapat menggunakan fungsi History Panel untuk melompat ke setiap file terbaru dari gambar yang pernah diedit pada komputer. Bagian bawah kotak panel ini akan memberikan informasi tentang layers dan masks pada foto atau gambar.
Toolbox pada Adobe Photosop sendiri terdiri dari berbagai macam tools/alat untuk melakukan proses editing gambar ataupun foto. Adobe juga baru-baru ini memperkenalkan sebuah aplikasi tambahan yaitu Adobe Bridge dan merupakan alat yang hebat untuk digunakan saat mengakses gambar pada kamera dalam jumlah yang besar. Konsep dasar untuk bisa mempergunakan aplikasi pada Photoshop adalah layers. Sebuah lapisan (layers) dapat didefinisikan sebagai bagian dari suatu gambar. Hasil dari semua lapisan pada foto atau gambar tersebut akan dapat memberikan sebuah kombinasi dan juga efek gambar serta dikombinasikan dengan berbagai macam pilihan efek foto lainnya.
Untuk menjadi mahir Photoshop maka setelah mengenal berbagai macam fungsi dasar, hal lainnya berdasarkan pada daya kreatifitas dan imajinasi untuk dapat menghasilkan sebuah foto ataupun gambar yang berkualitas
1. Move tool. Alat ini berguna untuk dapat memindahkan berbagai macam pilihan dan juga layers sebuah objek foto.
2. Marquee tool. Fitur ini biasa digunakan untuk memilih bagian dari sebuah gambar atau layer serta untuk memodifikasi objek gambar tersebut. Secara default bentuk standarnya adalah berupa persegi panjang, elips, single row* dan single column.
3. Lasso tool. Alat ini berguna bagi Anda untuk dapat menarik sebuah sudut/objek disekitar gambar atau foto.
4. Quick selection/magic wand tool. Berfungsi untuk membuat pilihan dengan kombinasi efek yang ada pada Photoshop seperti untuk pengaturan warna, kontras dan pengaturan continuity.
5. Crop tool. Berfungsi untuk melakukan pemotongan gambar atau foto.
6. Eyedropper tool. Jika Anda menempatkan tool eye-dropper ini pada pixel gambar atau foto, maka warna yang akan didapatkan adalah warna yang telah dipilih sebagai foreground color.
7. Healing Brushes. Tools ini berguna untuk membersihkan noda atau hal yang dirasa kurang bagus pada sebuah gambar ata foto agar terlihat lebih baik, seperti efek red eye pada foto.
8. Brush tool. Tool brush dan pencil merupakan sebuah tool dasar dalam proses menggambar untuk meenyesuaikan dengan warna foto yang diinginkan.
9. Clone Stamp tool. Tool ini berguna untuk dapat menyalin sebuah area dalam foto maupun gambar sehingga kualitas foto menjadi lebih baik.
10. History brush. Fitur ini berguna untuk mengembalikan beberapa bagian dari aksi yang telah dilakukan sebelumnya pada sebuah objek gambar atau foto.
11. Eraser tool. Berfungsi menghapus sebuah objek gambar dan foto yang diinginkan tanpa menghapus latar belakang dari foto tersebut.
12. Gradient. Menciptakan gradien, yaitu satu warna terus memudar menjadi warna lain.
13. Blur/sharpen/Smudge. Fitur ini akan membuat beberapa area dalam foto atau gambar menjadi buram.
14. Dodge/burn/sponge. Fitur ini dapat memperbaiki kualitas pencahayaan pada sebuah foto atau gambar seperti brightness dan juga saturation.
15. Pen tool. Pergunakan fitur ini untuk membuat sebuah penjelasan pada gambar.
16. Type tool. Digunakan untuk mengetik perbagian dari sebuah objek.
17. Path tool. Digunakan untuk memilih jalur (path) yang telah dibuat. Alat penyeleksian dapat langsung digunakan untuk memilih bagian-bagian yang sudah dibuat tersebut.
18. Shape tool. Berisi tool untuk dapat melakukan proses shapes pada sebuah objek.


Photoshop adalah salah satu software edit atau desain foto. utilitas yang terkenal lainnya termasuk Paint Shop Pro, DeBabelizer, atau LView Pro untuk Windows dan GIF Converter atau Graphics Converter untuk Macintosh. Fractal Design, Aldus dan HSC juga mengeluarkan beberapa program yang sangat baik.

Persyaratan photoshop
Satu hal yang perlu diingat tentang penggunaan Photoshop Namun yang karena Photoshop adalah begitu kuat, hal ini memerlukan sebuah lingkungan kerja yang cukup souped-up untuk membuatnya berjalan lebih efisien.

Secara khusus, itu akan menjadi ide yang baik untuk memiliki minimal RAM 32MB. Setelah semua, sebagai seorang desainer, Anda akan tasking sistem Anda saat berkembang. Seringkali Anda akan memiliki beberapa jendela internet, Photoshop, HTML editor, word processor, dan dua atau tiga perangkat lunak lainnya yang terbuka semua pada satu


Sejarah Photoshop dan Perkembangannya
SEJARAH SINGKAT
Seorang profesor dari Michigan (USA) bernama Glenn Knol membuat sebuah eksperimen untuk mengolah foto secara digital. Dengan alat seadanya, sang profesor bekerja keras di ruang gelap (dark room) milik pribadinya. Beliau memiliki dua orang anak yang bernama: John Knoll dan homas Knoll.


Kedua anak tersebut meneruskan cita-cita ayahnya untuk membuat sebuah program pengolah gambar secara digital tersebut. Singkat cerita, akhirnya kedua saudara tersebut berhasil menciptakan sebuah program aplikasi pengolah gambar yang saat itu masih sederhana. Atas penemuan tersebut, sebuah perusahaan bernama Image Scan memberikan lisensi. Namun selang satu tahun, lisensi diambil alih oleh Adobe Corporation. Kemudian program pengolah gambar tersebut diberi nama
Adobe Photoshop.
Versi terakhir adalah CS5 atau lebih dikenal dengan Adobe Photoshop CS5 (Creative Suite). Memang, pada awal terciptanya Photoshop hanya ditujukan untuk keperluan pengolah gambar (fotografi). Thomas Knoll bersama timnya akhirnya mengembangkan Photoshop untuk berbagai keperluan seperti: web design (Image Ready), publishing (Photoshop), animasi (Image Ready), digital painting (Photoshop), dan bidang lainnya. Para web design maupun graphic design cenderung lebih banyak menggunakan program Adobe Photoshop untuk membantu pekerjaan di bidang masing-masing karena mudah digunakan, memiliki warna cerah, mendukung plug-in dari pihak ketiga, dan hasil output yang fantastik.


Harga
Saat ini, Photoshop terbaru, yakni Adobe Photoshop CS5 masih dibondong dengan harga US$ 699,00- atau Rp.6,360,900- dalam hitungan rupiah.


Demikian sedikit pengetahuan tentang Adobe Photoshop, semoga bermanfaat.

0 komentar: